Puluhan Anggota Jamaah Islamiyah Kaltara Deklarasikan diri Cinta NKRI

Redaksi
Redaksi

Borneonewsjournalist.co.id, Tarakan – Puluhan mantan  anggota jamaah islamiyah kalimantan utara, gelar deklarasi cinta negara kesatuan republik indonesia  dan berjanji kembali kepangkuan nkri tercinta, deklrasi tersebut belangsung di salah satu hotel yang ada di kota tarakan.

Pembacaan Text Deklarasi oleh mantan Jamaah islamiyah Kaltara

Acara deklarasi yang di ikuti oleh mantan  puluhan anggota jamaah islmaiyah wilayah kalimantan utara ini, di rangkai dengan sosialisasi dan dialog kebangsaan, bertemakan “dengan ilmu syar’i kita kembali ke pangkuan bkri tercinta, pada selasa (19/11/2024).

Pada deklarasi tersebut, puluhan mantan anggota jamaah islamiyah kaltara menyatakan mendukung dan mematuhi keputusan pembubaran jamaah islamiyah oleh para masyayikh di bogor tanggal 30 juni 2024 lalu, pada acara deklarasi ini juga dihadiri langsung mantan ketua majelis fatwa jamaah Islamiyah,  imtihan syafi’I,  kementerian agama tarakan, satgas wilayah kaltara, serta puluhan anggota jamaah islamiyah kaltara.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Puluhan mantan anggota jamaah islamiyah kaltara menyatakan diri cinta negara kesatuan republik indonesia nkri dan berjanji kembali kepangkuan nkri tercinta, para anggota JI ini juga berjanji siap menyerahkan semua alat dan senjata kepada aparat yang berwenang jika diantara mantan anggota ada yang memilikinya.

Imtihan syafi’I ketua majelis fatwa jamaah Islamiyah menyatakan bahwa“kami menyadari perilaku dan keyakinan ini, pada kesempatan ini kami ingin meminta maaf kepada seluruh masyarakat yang merasa tidak nyaman dengan keberadaan kami, kami meminta maaf kepada negara, dan berterima kasih tentunya, sampai hari ini sudah difasilitasi oleh pihak berwajib yakni kepolisian,”Ujarnya.

Sementara itu H. Taufiq Rahman pejabat Kepala Kantor Wilayah kementerian agama Kalimantan Utara mengapresiasi   deklarasi yang dilakukan oleh anggota JI kaltara ini, yang telah kembali kepangkuan NKRI tercinta dinilai sangat positif.

“Saya berharap kembalinya anggota jamaah islamiyah ini bisa langsung beradaptasi dengan baik dengan masyarakat umum,  dan bisa melakukan amal-amal kebaikan di tengah masyarakat, “Ucapnya.

Pasca deklarasi ini, bersama densus 88 serta pihak terkait, pihaknya akan terus melakukan pembinaan kepada seluruh mantan anggota agar tetap berada sesuai dengan komitmen.

Pada prosesnya, ia mengatakan satgaswil kaltara “densus 88 melalukan pendekatan yang sangat humanis” sebelum hingga akhirnya sebanyak 28 anggota jamaah islamiyah kaltara menyatakan untuk melakukan pembubaran kelompok dengan damai dan Aman, (**)

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *