TARAKAN – Masyarakat RT 20 Kelurahan Pamusian, Kecamatan Tarakan Barat digegerkan dengan ditemukannya sebuah mortir peninggalan perang dunia kedua yang terletak di belakang rumah salah satu warga. pada Sabtu, 11 September 2021.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Tarakan Barat, Iptu Angestri mengungkapkan jika mortir ditemukan saat seorang warga sedang membersihkan pekarang belakang rumah. Namun saat aktivitas berlangsung, salah satu warga bernama Natalia, terkejut melihat adanya besi berkarat yang terlihat meski tertimbun.
“Benar tadi ada laporan, saat salah satu warga membersihkan rumah. Awalnya dikira besi tapi dia cungkil dan mengetahui kalau itu mortir,” ujarnya, (11/09).
Ia menerangkan,tentunya tindakan tersebut sangat beresiko. Kendati begitu, ia bersyukur mortir tidak meledak. Lanjutnya, setelah itu, Kemudian sang suami dari penemu mortir segera melaporkan hal tersebut kepada Babinsa dan dikoordinasikan dengan Polsek Tarakan Barat.
Diketahui, benda yang diduga amunisi peninggalan sejarah tersebut memiliki panjang sekitar 30 cm dengan berat kurang lebih 2 kilogram di dalam sebuah lubang kecil. Kondisi terkini, aparat Polsek Tarakan Barat sedang berada di lokasi dan menunggu kedatangan Subden Gegana Brimob Polda Kaltara.
“Belum diketahui pasti apakah mortir ini masih aktif atau sudah tidak. Tapi biasanya mortir yang pernah ditemukan kebanyakan masih aktif. Mortir itu diamankan sementara oleh Gegana Brimob,”pungkasnya.