BorneoNewsJournalist.co.id, Balikpapan – Kerukunan Keluarga Besar Sulawesi Tenggara (KKST) Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, mengadakan acara silaturahmi dalam rangka mempertahankan adat istiadat dan memperkuat kekerabatan dan sialaturahmi antar sesama warga masyarakat yang memiliki garis keturunan asal sulawesi tenggara atau yang lebih populer Tanag Wolio.

Acara silaturahmi yang diselenggarakan oleh pengurus Kerukunan Keluarga Besar Sulawesi Tenggara (KKST) Kota Balikpapan tersebut dihadiri oleh ratusan anggota keluarga dari berbagai daerah yang ada di Sulawesi Tenggara. Mereka berkumpul untuk menjalin silaturahmi, mempererat hubungan keluarga saling mengenal satu dengan yang lain, demi mempertahankan tradisi di tanah rantau. Selasa (24/12/2024)

“Silaturahmi ini penting untuk mempertahankan kekerabatan dan melestarikan adat istiadat dari semua daerah yang berasal dari sulawesi tenggara,” kata LA MELAI ( Ketua KKST Balikpapan)

Dalam acara pertemuan keluarga besar sulawesi tenggara ini, di awali dengan penampilan tari tradisonal suku khas kalimantan yakni Tarian Suku Dayak, juga dipamerkan beragam kerajinan tradisional dan makanan khas dari sulawesi tenggara, tak ketinggalan pertunjukan seni budaya lokal khas daerah seperti silat kampung (Pomansa atau Mangaru) yang juga tak kalah menghibur bagi para peserta yg hadir.
“Tujuan kami gelar acara seperti ini, supaya rasa kekeluargaan mereka yang saat ini tinggal dan mencari nafkah di tanah rantau, tidak melupakan budaya dan adat istiadat dari tanah leluhurnya, ” tambah LA MELAI ( Ketua KKST Balikpapan)
La melai juga menekankan bahwa penting bagi warga masyarakat yang berasal dari sulawesi tenggara dimanapun berada, untuk senantiasa mempertahankan kekerabatan, Melestarikan adat istiadat, Meningkatkan kesadaran akan pentingnya budaya khususnya bagi generasi muda yg lahir dan besar di perantauan, “Tanah leluhur orang tua tidak boleh di lupakan,”ucapnya lagi
Kemeriahan acara silaturahmi Kerukunan Keluarga Besar Sulawesi Tenggara (KKST) Kota Balikpapan semakin bertambah, saat muda-mudi bersama para pengurus KKST serta ratusan peserta yang hadir melakukan tarian khas Sulawesi tenggara, yang akrab di sebut tari (MOLULO).
Tarian Molulo merupakan salah satu jenis kesenian tari tradisional dari daerah Sulawesi Tenggara, yang berasal dari suku tolaki Di Kendari.
Diharapkan dengan adanya kegiatan silaturahmi tersebut, hubungan baik antar sesama warga masyarakat yang berasal dari sulawesi tenggara bisa terjaga dengan baik, Menjaga hubungan baik dengan sesama merupakan anjuran yang mulia dalam Islam, tidak hanya mendapatkan kepuasan batin tapi juga dapat memperpanjang umur dan melapangkan rezeki mereka yang senantiasa menjaga silaturahmi antar sesama. (Al-butony)