Jakarta – Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) resmi menyerahkan surat keputusan (SK) dukungan B1-KWK kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. Yansen Tipa Padan, M.Si dan Mayjen TNI (Purn) Suratno, M.I.Pol. Penyerahan dilakukan oleh Wakil Ketua Umum DPP PPP, H. Rusli Effendi, didampingi oleh Koordinator Wilayah (Korwil) PPP Kalimantan, Ahmad Baidowi, serta Sekretaris DPW PPP Kaltara, Darmadi, di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat siang (23/08/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Waketum DPP PPP H. Rusli Effendi menyampaikan harapan agar dukungan ini tidak hanya menjadi sekadar surat keputusan, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat hubungan PPP dengan masyarakat di Kaltara. “Atas nama DPP dan Pak Ketum, harapan kita tentu ini tak hanya sekadar SK. Kita berharap hubungan dengan PPP, khususnya di Kaltara, semakin baik. Pencapaian PPP di Kaltara juga demikian. Berbuat untuk umat, bangsa, dan negara. Tentu kita harapkan struktur kita bergerak menyukseskan pemenangan Yansen-Suratno di Pilgub Kaltara,” ujar Rusli.
Sementara itu, Sekretaris Wilayah DPW PPP Kaltara, Darmadi, mengungkapkan bahwa dukungan ini merupakan hasil dari komunikasi panjang yang dilakukan oleh partainya. Menurutnya, proses penjaringan calon gubernur di PPP berjalan dengan baik tanpa ada batasan. “Penyerahan SK dukungan atau B1-KWK untuk Pak Yansen dan Pak Suratno adalah hasil dari komunikasi yang panjang. Penjaringan yang dibuka PPP untuk calon Pilgub Kaltara tidak pernah ada yang dibatasi. Kami di jajaran DPW dengan ketiga calon, semua terkomunikasikan dengan baik,” jelas Darmadi.
Darmadi juga menekankan bahwa keputusan DPP PPP untuk mendukung Yansen-Suratno didasarkan pada pertimbangan matang dan harus dilaksanakan oleh seluruh jajaran partai. “Kalaupun akhirnya DPP memutuskan salah satu dari para tokoh yang mendaftar, tentu dengan penuh pertimbangan. Keputusan DPP bagi kami jajaran pengurus adalah sesuatu yang harus dilaksanakan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Darmadi menggambarkan Yansen dan Suratno sebagai pasangan yang memahami daerah Kaltara dengan baik. Yansen dinilai sebagai putra daerah yang berpengalaman dalam birokrasi dan memiliki pemahaman mendalam tentang Kaltara, sementara Suratno dianggap sebagai pemimpin militer dengan pengalaman tinggi. “Pak Yansen adalah sosok putra daerah yang sangat memahami daerah. Pak Yansen paham bagaimana Kaltara ini. Ditambah lagi pengalaman birokrasi yang cukup. Pak Suratno terakhir menjabat sebagai perwira tinggi TNI, pernah menjabat sebagai komandan Korem di Kaltara. Hari ini beliau telah pensiun dengan pangkat terakhir mayor jenderal. Maka tak kita ragukan lagi dalam level kepemimpinan,” kata Darmadi.
Dr. Yansen Tipa Padan, M.Si, calon gubernur yang diusung PPP, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diberikan. Menurut Yansen, dukungan PPP ini bukanlah yang pertama kalinya dan hubungan emosional yang lama telah terjalin antara dirinya dengan PPP. “Kita bersyukur bisa berada di rumah yang adem (DPP PPP), rumah yang menginspirasi. Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan untuk kedua kalinya dari PPP. Semoga berkah bagi saya. Saya punya hubungan emosional yang lama dengan PPP. Dari awal kami berproses bersama PPP. Ini satu bentuk kemitraan koalisi yang harus kita hormati bersama,” ungkap Yansen.
Yansen juga menyatakan komitmennya untuk bekerja sama dengan PPP dalam mewujudkan tujuan bersama untuk membangun Kaltara yang lebih baik. “Perjalanan saya dengan PPP demikian panjang. Di Kaltim saya banyak berkawan dengan PPP. Saya kira kalau saya bersama PPP, yah berangkat dari pengalaman dan hubungan yang panjang. Semoga kita bisa mewujudkan tujuan kita bersama,” tutup Yansen.
Dengan penyerahan SK ini, PPP secara resmi mengusung Yansen Tipa Padan dan Suratno sebagai pasangan calon dalam Pemilihan Gubernur Kalimantan Utara 2024.