TARAKAN – Guna memKsimalkan pencegahan banjir di Jalan Dr Soetomo, Kepala Bidang Pengairan dan Sumber Daya Air (PSDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Tarakan, Sabudi menerangkan, pihaknya telah memasang saluran beton U-Ditch pada Jalan yang memiki panjang 340 meter tersebut. Dikatakannya, selain memaksimalkan penanganan banjir, hal itu juga mempermudah aktivitas masyarakat.
“Tupoksi tugas PSDA DPUTR Tarakan hanya mengendalikan banjir dan tebar bebatuan agregat. Batuannya bentuk agregat A dengan panjang jalan 340 meter,” bebernya.
Lanjutnya, adapun beberapa ruas gang kecil sekitar jalan Dr Soetomo yang terdapat gorong-gorong, sudah persiapkan untuk tim PSDA untuk mengurai pengairan ke U-Ditch.
Diuraikan nya, air yang masuk ke beton U-Ditch yang sudah terbangun pada sisi kiri kanan jalan Dr Soetomo.
“Tidak hanya itu, setelah tebar bebatuan agregat saat tiba musim hujan tidak ada genangan air di Jalan Dr Soetomo. Kami berharap diagregat air hujan sudah tidak menggenang di jalan, karena kami sudah membuat pipa drainase di pinggir jalan menuju ke arah saluran terdekat sehingga ketika hujan air hujan akan masuk ke pipa drainase langsung menuju ke dalam saluran,”jelasnya.
Diketahui, total anggaran proyek terbar bebatuan agregat A dan U-Ditch di jalan Dr Soetomo berkisar Rp 800 juta.
“Tebar Agregat A dan U-Ditch hampir Rp 800 jutaan menggunakan anggaran APBD. Ini proyek multiyears untuk pengendalian banjir di karang balik air tersebut harus terbuang hingga ke gang penghulu,”tandanya.