Muhammadiyah dan LDII Kota Tarakan Sepakat Perkuat Silaturahim dan Kolaborasi Bangun Umat

Redaksi
Redaksi

Tarakan – Dalam upaya memperkuat ukhuwah Islamiyah serta membangun sinergi antar organisasi keagamaan, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Tarakan menerima kunjungan silaturahim dari jajaran Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Tarakan. Pertemuan ini berlangsung di Kampus Institut Sains dan Teknologi Muhammadiyah (INSTEKMU) Tarakan, Ahad (1/6/2025).

Ketua PDM Tarakan, Sabar Santuso, menyampaikan rasa syukur atas pertemuan tersebut yang telah lama dinantikan sebagai bagian dari penguatan hubungan antar ormas Islam di daerah.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Syukur Alhamdulillah, hari ini kita bisa bersilaturahim dengan DPD LDII Kota Tarakan. Ketua, sekretaris, dan beberapa jajarannya hadir langsung. Ini adalah silaturahim yang sebenarnya sudah lama kami harapkan, agar bisa terjalin hubungan baik antar organisasi keagamaan di Kota Tarakan,” ujar Sabar Santuso.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara Muhammadiyah dan LDII untuk bersama-sama membangun umat dan berkontribusi dalam kemajuan Kota Tarakan.

“Saya kira banyak hal yang bisa kita lakukan bersama. Terutama di bidang mu’amalah, seperti ekonomi, pendidikan, sosial, dan kemasyarakatan. Ini menjadi peluang besar untuk bersama-sama membangun masyarakat Tarakan ke arah yang lebih baik,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua DPD LDII Kota Tarakan, H. Muhammad Nurhasan, menyambut baik pertemuan tersebut dan menegaskan bahwa Muhammadiyah bukanlah organisasi yang asing bagi LDII.

“Ini adalah langkah yang baik. Apalagi kami saat ini adalah jajaran pimpinan baru, dan silaturahim ini merupakan salah satu prioritas kami. Muhammadiyah bukan hal baru bagi kami, karena sebelumnya juga sudah terjalin komunikasi. Harapan kami, dari silaturahim ini akan banyak manfaat yang bisa kami ambil, khususnya di bidang pendidikan,” ungkap H. Muhammad Nurhasan.

Ia juga menyatakan keinginan LDII untuk belajar dari keberhasilan Muhammadiyah dalam mengelola pendidikan dan lembaga sosial.

“Kami ingin belajar dari Muhammadiyah, bagaimana membangun sistem pendidikan yang baik. Apa yang sudah dilakukan Muhammadiyah akan menjadi contoh bagi kami untuk meningkatkan kualitas pelayanan keumatan ke depan,” tuturnya.

Pertemuan tersebut ditutup dengan harapan bersama agar komunikasi dan kolaborasi antara LDII dan Muhammadiyah dapat terus terjalin secara berkelanjutan, tidak hanya dalam tataran formal, tetapi juga melalui kegiatan nyata yang memberi manfaat langsung bagi umat dan masyarakat luas di Kota Tarakan.

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *