Forum CSR Kota Tarakan Dipertanyakan, Masyarakat Bingung Akses Informasi Dana CSR Perusahaan

Redaksi
Redaksi

Tarakan – Keberadaan Forum Corporate Social Responsibility (CSR) Kota Tarakan kini mulai dipertanyakan masyarakat. Pasalnya, transparansi dan akses informasi terkait anggaran CSR perusahaan yang beroperasi di Kalimantan Utara dinilai masih minim.

Banyak warga yang bertanya-tanya, ke mana harus mendapatkan informasi resmi mengenai program CSR, serta bagaimana mekanisme penyalurannya agar benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat. Bahkan, tidak sedikit masyarakat yang merasa harus “ribut” terlebih dahulu agar dapat merasakan manfaat dari dana CSR perusahaan yang semestinya memang dialokasikan untuk kepentingan sosial dan pembangunan daerah.

“CSR itu wajib dilaksanakan perusahaan. Namun yang sering jadi persoalan adalah ke mana masyarakat harus mengakses informasi yang jelas. Kalau forum CSR berjalan, seharusnya ada keterbukaan agar masyarakat tidak bertanya-tanya,” ujar salah seorang tokoh masyarakat Tarakan.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Sejatinya, forum CSR dibentuk untuk menjadi wadah koordinasi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat agar program-program yang dijalankan sesuai kebutuhan nyata di lapangan. Sayangnya, hingga kini peran forum tersebut masih belum terlihat optimal.

Aktivis sosial di Tarakan menilai, keterbukaan informasi menjadi kunci utama agar CSR tidak menimbulkan polemik berkepanjangan. “Masyarakat tidak boleh lagi bingung atau ribut soal dana CSR. Forum harus hadir, memberikan data, sekaligus memastikan program benar-benar bermanfaat,” tegasnya.

Publik berharap Pemerintah Kota Tarakan bersama forum CSR segera memperjelas arah dan mekanisme penyaluran dana CSR, sehingga kehadiran perusahaan di Kaltara tidak hanya membawa keuntungan bisnis, tetapi juga memberi dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.

Share This Article
57 Comments

Tinggalkan Balasan ke Terryjek Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *